Bagi kamu yang ingin mengetahui cara mencari H indeks scopus, kamu bisa simak artikel ini untuk mendapatkan informasi terkait hal tersebut.
Mungkin saat ini masih banyak dari kita semua yang masih asing dengan H indeks scopus. Sebenarnya apa sih H indeks scopus itu? Untuk menjawab pertanyaan tersebut, sebelum ke pembahasan utama mengenai cara mencari H indeks scopus kami akan memberikan informasi tentang apa itu H indeks scopus, dan fungsinya.
Apa Itu H-Indeks?
H-Index atau Indeks-h merupakan sebuah tolak ukur terutama bagi para ilmuwan baik itu dosen ataupun peneliti dalam mengembangkan hasil karya penelitian yang dilakukannya. Karya keilmuwan seorang dosen dan peneliti biasana berupa hasil penelitian berbentuk karya tulis ilmiah yang telah dipublikasikan, hak paten atau HKI merupakan kepanjangan dari Hak Kekayaan Intelektual dan artikel-artikel yang telah mapun akan diseminarkan dalam bentuk jurnal ilmiah, baik itu Seminar Nasional dan juga Seminar Internasional.
Oke teman-teman yuk kita kenali terlebih dahulu sejarah H indeks ini sebelum kita lanjut ke cara mencari H indeks scopus. H-index ini pertama kali diperkenalkan kepada dunia oleh seorang fisikawan dari sebuah perguruan tinggi tepatnya berlokasi di California, San Diego, yang bernama Jorge E Hirsch di tahun 1985. Menurut Jorge E Hirsch cara ini dianggap sebagai cara yang paling efektif dan efisian untuk menilai kinerja seorang ilmuwan saat ini. Wajib kita ketahui bahwa h-index ini juga memiliki kekurangan dalam validitasnya, contohnya rentan terhadap manipulasi sitasi pribadi atau self-citation.
H-index atau di negara lain sering juga disebut dengan Hirsch Index atau Hirsch Number ini dapat kamu peroleh pada media pengindeks publikasi seperti: Google Scholar, DOAJ (Directory of Open Access Journals), BASE (Bielefeld Academic Search Engine), Portal SINTA, Portal Garuda, ISJD, ISJD, EBSCO, CrossRef Scopus, dan media pengindeks lainnya.
Nah Setelah kita mengenal apa itu H Indeks yuk kita langsung saja ke pembahasan utama dari artikel ini.
Bagi Kamu Yang Membutuhkan Publikasi Jurnal , Yuk Konsultasi Langsung Dengan Tim Kami Sekarang Juga! Klik Whatsapp Di Bawah Ini!
Cara Mencari H Indeks Scopus
Nah sebenarnya cara mencari H indeks scopus ini sangat mudah lho. Penasaran seperti apa langkah-langkahnya, silahkan simak pembahasannya dengan teliti ya agar tidak salah menanggapi informasinya.
Baiklah langsung saja, berikut adalah cara mencari H Indeks Scopus dengan mudah:
- Untuk langkah yang pertama kamu harus memiliki setidaknya satu artikel yang sudah dipublikasi di scopus
- selanjutnya adalah dengan silahkan kamu kunjungi situs resmi scopus atau kamu juga bisa masuk melalui URL berikut https://www.scopus.com/”
- Lalu silahkan kamu pilih menu Author Search
- Dan masukan nama depan dan nama belakang kamu. Selanjutnya pada menu author, kami akan mencontohkan cara mencari H Indeks Scopus milik Handayanto, Rahmadya Trias. Setelah itu, silahkan klik logo Search seperti pada gambar di bawah
- Nah selanjutnya kamu akan langsung bisa menemukan berapa H Index Scopus yang dimiliki Author tersebut. Yaitu untuk bapak Handayanto, Rahmadya Trias, memiliki score 5 untuk H Index di Scopusnya
- Selesai
Setelah mengetahui cara mencari H indeks scopus yuk kita lanjut ke pembahasan selanjutnya yang tentu tidak kalah penting untuk teman-teman ketahui.
Bagi Kamu Yang Membutuhkan Publikasi Jurnal , Yuk Konsultasi Langsung Dengan Tim Kami Sekarang Juga! Klik Whatsapp Di Bawah Ini!
Yuk simak juga Cara Mengecek Jurnal Sinta
Manfaat h-index – Cara Mencari H Indeks Scopus
Pembahasan selanjutnya yaitu mengenai manfaat H indeks. Untuk para dosen atau para peneliti, h-index ini adalah suatu hal yang sangat penting mereka ketahui. Mengapa demikian? Karena bagi dosen dan penliti h-index sangat ini mempengaruhi dana sponsor penelitian yang nantinya akan diperoleh saat melakukan penelitian berikutnya. Contohnya pihak Menristekdikti telah memberlakukan bagi dosen atau peneliti untuk diberi hak sebagai ketua di dua skim penelitian apabila telah mendapatkan h-index dengan skor Google Scholar minimal 2. Sedangkan bagi para dosen dan peneliti yang belum mendapatkan h-index dari Google Scholar dengan skor 2 maka mereka hanya diberikan hak untuk menjadi ketua di satu skim penelitian, jadi H indeks merupakan hal yang sangat penting dari dosen dan para peneliti.
Seperti yang sudah kami sebutkan sebelumnya, bahwa h indes itu sebuah skor. Nah untuk mengetahui h indeks seseorang kamu bisa simak pembahasannya di bawah ini
H-index seseorang bisa kita cari di media pengindeks seperti yang telah kami sebutkan di atas. Dengan cara mengetikkan nama penerbit atau nama jurnal yang telah terpublish pada media tersebut. Disamping itu kita juga bisa menelusuri H indeks dari nama jurnal yang menerbitkan atau bisa juga dari nama penerbit jurnalnya. Jadi disini kamu diberikan keleluasaan untuk memasukkan kata kunci tersebut. Dan uniknya lagi, tidak hanya kamu bisa melihat h-index kamu sendiri, kamu juga bisa melihat h-index orang lain. Tentu saja tidak hanya itu, h-index nama jurnal dan penerbitnya pun dapat kamu lihat bersamaan.
Bagi Kamu Yang Membutuhkan Publikasi Jurnal , Yuk Konsultasi Langsung Dengan Tim Kami Sekarang Juga! Klik Whatsapp Di Bawah Ini!
Cara Menghitung h-index dan i10-index
Penentuan h-index berdasarkan dalam jumlah publikasi yang telah terindeks dan yang mensitasi atau mengutipannya. Menurut Terry Mart, pengajar di Departemen Fisika, dilansir dari FMIPA UI bahwa seorang ilmuwan yang memiliki indeks-h jika dia memiliki paper sebanyak h tersebut dengan jumlah kutipan untuk setiap paper tersebut, minimal sama jumlahnya seperti h juga. Misalnya seorang peneliti atau dosen memiliki h-index dengan skor 10 itu artinya terdapat 10 artikel yang telah dikutip oleh minimal 10 artikel lainnya.
Sedangkan arti dari i10-index adalah skor dari seorang peneliti atau dosen dalam publikasi yang memiliki artikel ilmiah yang telah disitasi oleh minimal 10 artikel yang lain. Misalnya seorang dosen memiliki i10-index dengan skor 2, itu berarti bahwa terdapat 2 artikel yang dikutip oleh minimal 10 artikel lain.
Bagi Kamu Yang Membutuhkan Publikasi Jurnal , Yuk Konsultasi Langsung Dengan Tim Kami Sekarang Juga! Klik Whatsapp Di Bawah Ini!
Cara Mengetahui h-index dan i10-index di Google Scholar
Langsung saja ke pembahasan terakhir yang akan kami bahas secara singkat. Siapa saja yang memiliki jurnal yang telah terpublish. Dengan cara mengeceknya di Google Scholar
kamu bisa mengikuti langkah-langkah berikut ini:
- Silahkan buka browser kamu
- Kemudian masuk ke situs resmi google scholar atau kamu juga bisa klik tautan berikut Google Scholar
- Dan klik menu My Citations untuk masuk ke Google Scholar
- selesai
Bagi Kamu Yang Membutuhkan Publikasi Jurnal , Yuk Konsultasi Langsung Dengan Tim Kami Sekarang Juga! Klik Whatsapp Di Bawah Ini!
Call For Paper Publikasi Jurnal Internasional Bereputasi Scopus Q2, Q3, Q4 Terbit Tahun Ini
Ingin naskah anda terbit dengan jaminan 100% di jurnal internasional Scopus? Kami siap menjadi solusi terbaik bagi anda.
Sebagai seorang akademisi dan peneliti, Anda tentu paham betul betapa sulit dan memakan waktu publikasi jurnal internasional Scopus. Mulai Menyusun jurnal, memastikan kualitas referensi, melakukan pengecekan plagiarisme, hingga menunggu jurnal Anda diterima dan dipublikasikan adalah proses yang memakan waktu lama. Bukan hanya menguras waktu dan energi, tetapi juga potensi besar dalam karir akademis Anda.
Anda mungkin berpikir bahwa melakukan semuanya sendiri akan membuahkan hasil lebih baik. Atau, Anda mungkin pernah mencoba asistensi dari sumber lain tetapi hasilnya belum memuaskan.
Tapi tenang, Kami hadir sebagai solusi untuk Anda!
Kami, PT Publikasiku Academic Solution, lembaga publikasi jurnal ilmiah resmi yang telah berbadan hukum dan siap melayani Anda. Kami memiliki layanan pendampingan publikasi jurnal nasional (Sinta) dan internasional (Scopus) dengan jaminan 100% terbit Tahun Ini.
Melayani Asistensi :
- Scopus Q2 : Semua Rumpun Keilmuan (tersedia jurnal spesifik)
- Scopus Q3 : Semua Rumpun Keilmuan (tersedia jurnal spesifik)
- Scopus Q4 : Semua Rumpun Keilmuan (tersedia jurnal spesifik)
Sudah ratusan naskah author yang sukses kami terbitkan dalam waktu yang singkat.
Asistensi kami ini sudah include Templating, Review, Mendeley Reference, Revisi Minor, Proofreading, Cek Plagiasi Turnitin Premium, serta LoA 1-2 Minggu. Bahkan, Anda juga akan menerima sertifikat sebagai bukti publikasi jurnal Anda. Seluruh proses ini kami pastikan dapat selesai dalam tahun ini juga.
Jurnal Internasional Bereputasi Scopus Ini Bisa Untuk Keperluan :
- Syarat Kelulusan S2 & S3
- Syarat Sidang Yudisium
- Luaran Tridarma
- Luaran Hibah Penelitian
- Jabfung
- BKD
Note : Untuk menjaga kualitas, kami hanya melayani 12 naskah saja ditahun ini untuk publikasi jurnal internasional Scopus.
Konsultasikan Segera Kebutuhan Publikasi Jurnal Scopusmu Langsung Dengan Tim Jurnal Kami Sekarang Juga! Silahkan Klik Whatsapp Di Bawah Ini!
Kesimpulan
Oke teman-teman telah kami sampaikan cara mencari H indeks scopus dan beberapa materi tambahan laina, semoga artikel ini bisa membantu teman-teman dan bisa semoga bisa menambah wawasan kita semua. Terimakasih.