Halo sobat Publikasiku! Pada kesempatan kali ini kami akan memeberikan pembahasan terkait Cara Publikasi Jurnal Sinta 3.
Bagi yang penasaran atau ingin mengetahui penjelasan lebih lanjutnya, bisa simak artikel ini sampai habis agar dapat mengetahui jawabannya.
Publikasi jurnal di Sinta 3 kini jadi target banyak dosen, mahasiswa, hingga peneliti yang ingin meningkatkan rekam jejak akademiknya.
Tapi, buat sebagian orang, proses publikasi ini sering dianggap rumit. Nah, biar kamu nggak bingung, berikut panduan lengkap tentang cara publikasi jurnal Sinta 3 yang bisa kamu ikuti langkah demi langkah.
Apa Itu Jurnal Sinta 3?

Sinta (Science and Technology Index) adalah portal resmi milik Kemdikbudristek yang menilai dan mengindeks jurnal ilmiah di Indonesia berdasarkan kualitasnya.
Peringkatnya dibagi dari Sinta 1 sampai Sinta 6. Nah, Sinta 3 termasuk kategori menengah ke atas—artinya jurnal ini sudah terakreditasi baik, punya proses review ketat, dan kontennya diakui secara nasional.
Kalau kamu berhasil publikasi di jurnal Sinta 3, itu bisa jadi nilai tambah buat kenaikan jabatan fungsional dosen, syarat kelulusan, atau bahkan sekadar meningkatkan reputasi riset kamu.
Publikasi di jurnal Sinta 3 bisa kamu manfaatkan untuk:
- Syarat kenaikan jabatan dosen,
- Kelulusan tugas akhir (skripsi, tesis, atau disertasi),
- Menambah poin penelitian, atau
- Meningkatkan reputasi akademik pribadi
Kalau kamu masih bingung mencari tempat publikasi yang terpercaya, kamu bisa bekerja sama dengan publisher jurnal Sinta yang sudah berpengalaman membantu proses penulisan, penyuntingan, hingga penerbitan artikel agar lolos akreditasi dengan lebih mudah.
Langkah-Langkah Publikasi di Jurnal Sinta 3

Disini, kami akan memberikan langkah-langkah untuk publikasi jurnal sinta 3 yang baik dan benar serta cepat. Antara lain:
1. Tentukan Topik Penelitian yang Relevan
Pilih tema yang sesuai bidangmu dan masih aktual. Misalnya topik tentang digitalisasi pendidikan, inovasi UMKM, atau pemberdayaan masyarakat. Topik yang segar dan relevan punya peluang lebih besar untuk diterima reviewer.
2. Cari Jurnal Sinta 3 yang Sesuai Bidang
Kunjungi https://sinta.kemdikbud.go.id/journals, lalu filter berdasarkan peringkat “Sinta 3”.
Cek apakah jurnal tersebut masih aktif dan menerima submission. Pastikan juga bidang kajiannya cocok dengan artikelmu.
3. Ikuti Template dan Panduan Penulisan Jurnal
Setiap jurnal punya format sendiri, jadi pastikan kamu membaca panduannya dengan detail. Biasanya meliputi struktur artikel, gaya sitasi, ukuran font, dan cara penulisan daftar pustaka. Nggak sesuai template = kemungkinan besar ditolak.
4. Submit Artikel Lewat Sistem OJS (Open Journal System)
Setelah siap, daftarkan akun di situs jurnal, lalu unggah artikelmu lewat menu “Submit”. Lengkapi data seperti judul, abstrak, kata kunci, dan afiliasi. Setelah terkirim, kamu bisa pantau prosesnya langsung dari dashboard.
5. Lakukan Revisi Sesuai Arahan Reviewer
Kalau reviewer memberikan catatan, jangan panik. Revisi adalah hal wajar dalam dunia publikasi ilmiah.
Tanggapi setiap komentar dengan sopan dan tunjukkan perbaikan yang kamu lakukan. Biasanya, setelah revisi diterima, artikelmu akan segera dijadwalkan untuk terbit.
6. Terbit dan Dapatkan DOI
Setelah diterima, kamu akan mendapat bukti publikasi berupa DOI (Digital Object Identifier) dan link artikel di laman jurnal. Dari situ, kamu sudah resmi punya publikasi di jurnal terakreditasi Sinta 3.
Tips Agar Artikelmu Cepat Diterima

Sebelum mengirim, pastikan artikelmu bebas plagiarisme (maksimal 20%) dan memakai referensi dari jurnal bereputasi seperti Scopus, DOAJ, atau Sinta 1–2.
Fokuskan tulisanmu pada novelty atau kebaruan ide, dan jangan lupa periksa bahasa serta format agar tampil profesional.
Abstrak juga penting — buatlah singkat, tapi menggambarkan keseluruhan isi penelitianmu.
Penutup
Publikasi jurnal Sinta 3 memang butuh proses dan kesabaran, tapi hasilnya sepadan. Dengan topik yang kuat, penulisan yang rapi, serta niat untuk terus belajar, kamu bisa menembus jurnal terakreditasi dengan mudah.